Foto

JELANG AKHIR TAHUN, SRAGEN TAMBAH 30 INOVASI LAYANAN PUBLIK


Miyos | 23 Nopember 2022 | 52

SRAGEN - Sragen semakin inovatif. Menjelang akhir tahun 2022, Sragen menambah 30 inovasi layanan publik yang berasal dari peserta aksi perubahan pelatihan kepemimpinan pengawas (PKP) angkatan IV tahun 2022. Launching dilakukan Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Sragen, Joko Suratno.

Kegiatan yang berlangsung Senin (21/11/2022) di Aula Sukowati Setda Sragen tersebut merupakan kerjasama antara BPSDM Provinsi Jawa Tengah dengan BKPSDM Kabupaten Sragen. Dan dilaksanakan sejak 10 Agustus dan berakhir 7 Desember 2022 mendatang.

Dalam sambutan Bupati Yuni yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Sragen, Joko Suratno mengapresiasi adanya diklat PKP karena mampu melahirkan sebanyak 30 inovasi layanan publik.

“Semoga inovasi ini bisa diwujudkan dalam bentuk program dan bisa didorong untuk mengikuti ajang lomba inovasi yang tiap tahun digelar oleh Kemendagri,” ungkap Bupati.

Bupati berharap ASN Sragen mampu menjawab segala tantangan di era globalisasi dan digitalisasi saat ini. Cara yang paling ampuh adalah dengan melahirkan inovasi seperti yang dilakukan para peserta diklat PKP angkatan IV Tahun 2022 ini.

"Apalagi ditengah keberagaman kebutuhan masyarakat yang mengharuskan ASN harus memiliiki kemampuan dalam memberikan pelayanan yang lebih cepat dan maksimal," terangnya.

Pada beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi telah meluncurkan Core Value BERAKHLAK dengan Employer Branding “Bangga Melayani Bangsa” berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

"Kita sebagai Abdi Sipil Negara (ASN) harus to serve the country. Kalian harus bangga. Melayani Bangsa itu adalah komponen yang sangat luar biasa. Kalian diberikan kesempatan menjadi ASN ditengah jutaan orang yang ingin menjadi ASN" kata Bupati.

Oleh karena itu, Bupati berharap selesai diklat PKP nanti para peserta memiliki kemampuan leadership yang lebih baik. Menurut Bupati regenerasi itu mutlak adanya. Setiap orang mempunyai jiwa leadership. Semua orang mempunyai kesempatan yang sama menjadi seorang leader.

Bupati lebih memilih sosok Pemimpin yang melayani. Karena saat ini sulit bagi seorang Pemimpin yang mampu melayani orang yang ada dibawahnya. Pemimpin juga harus memiliki integritas. Tanpa integritas semua tidak akan bisa memberikan pengabdian yang terbaik dan akan memandang sebelah mata kepada orang lain.

"Saya titip Sragen. Pesan saya, pegang amanah yang saya berikan. Jaga Integritas. Jaga Kabupaten Sragen yang kita cintai ini. Terimakasih dan selamat menjadi Pemimpin yang luar biasa. Saya yakin kalian mampu." pesan Bupati.

Sementara Kepala Bappeda Litbang Sragen, Aris Tri Hartanto, mengungkapkan 30 inovasi yang sudah di-launching bisa diterapkan. Minimal di internal organisasi perangkat daerah (OPD) untuk meningkatkan pelayanan publik. Inovasi para pejabat fungsional itu terbagi dalam dua kategori, yakni digital dan nondigital.

“Subtansinya inovasi itu untuk mengatasi kendala yang dihadapi OPD dalam meningkatkan pelayanan publik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Inovasi itu sebuah lompatan yang bisa memotivasi ASN lainnya. Semua inovasi itu nanti dimasukkan dalam Si Risma milik Bappeda Litbang untuk dipelihara dengan baik dan dalam implementasinya dilakukan pendampingan,” jelas Aris.

Aris berharap inovasi ini bisa implementatif dan bisa dikembangkan. Untuk jangka pendek, kata dia, inovasi itu bisa dilaksanakan minimal di internal OPD. Target jangka panjangnya adalah bisa direplikasi OPD lain. Dia mengatakan inovasi itu juga bisa diintegrasikan dengan inovasi yang sudah ada.

“Bila inovasi itu bersinggungan dengan inovasi lain maka bisa dikolaborasikan untuk penyempurnaan,” pungkas dia.

Kabid Litbang Bappeda Litbang Sragen, Agus Suwondo, menyampaikan inovasi yang tercatat di Si Risma sebanyak 278 inovasi yang terhitung dari 2019 sampai awal 2022. Dia mengungkapkan inovasi dari PKP dan inovasi dari Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) belum dimasukkan dalam Si Risma.

Penulis : Miyos_Diskominfo

Editor : Yuli_Diskominfo





Berita Terbaru

Top